BROSUR PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA UMMAT
BROSUR PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA UMMAT
BROSUR PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA UMMAT
Lembaga Pengkajian, Pengamalan, Pengembangan Al Islam dan Kemuhammadiyahan Universitas Muhammadiyah Mataram(LP3IK UMMAT) akan melaksanakan Program Pembinaan SERTIFIKASI BACA AL QURAN BAGI MAHASISWA BARU TA 2021/2022
Program ini merupakan program yang akan memberikan pemahaman tentang Alquran kepada mahasiswa, sehingga mahasiswa tidak hanya cerdas dari sisi intelektual tapi juga cerdas dalam membaca dan memahami Al quran sebagai pedoman hidup. Disamping itu juga program ini wajib diikuti oleh seluruh mahasiswa baru karena merupakan syarat administrasi untuk mengikuti, KKN,PKL,PPL dan lain lain di Universitas Muhammadiyah Mataram.
PROGRAM SERTIFIKASI AL-QURÁN yang akan di laksanakan di Bulan Maret-Juni 2022 sebagaimana Jadwal berikut :
GRUP WHATSAPP / TELEGRAM KLIK LINK DIBAWAH INI
Kelompok 1
Kelompok 2
Kelompok 3
Kelompok 4
Kelompok 5
Kelompok 6
Kelompok 7
Kelompok 8
Kelompok 9
Kelompok 10
Kelompok 11
Kelompok 12
Kelompok 13
Kelompok 14
Kelompok 15
Kelompok 16
Kelompok 17
Kelompok 18
Kelompok 19
Kelompok 20
Kelompok 21
Kelompok 22
Kelompok 23
Kelompok 24
Kelompok 25
Kelompok 26
Kelompok 27
Kelompok 28
Kelompok 29
Kelompok 30
Kelompok 31
Kelompok 32
Kelompok 33
Kelompok 34
Kelompok 35
Kelompok 36
Kelompok 37
Kelompok 38
Kelompok 39
Kelompok 40
Kelompok 41
DAFTAR NAMA TUTOR DAN PEMBAGIAN KELOMPOK
Undangan
Mataram – Universitas Muhammadiyah Mataram (UMMAT) bekerja sama dengan Polisi Daerah Nusa Tenggara Barat (POLDA NTB) menggelar kegiatan vaksinasi massal tahap dua bagi Mahasiswa dan civitas akademika UMMAT pada Selasa 31/8/2021. Kegiatan ini digelar di Aula H. Anwar Ikraman UMMAT dengan protokol kesehatan yang ketat. Vaksinasi massal tahap dua ini diikuti oleh peserta pada vaksinasi tahap pertama yaitu sebanyak 1100 peserta..
Hafsah, M.Pd. selaku Ketua Panitia dalam wawancaranya mengatakan bahwa vaksinasi massal dilakukan untuk mempersiapkan kuliah offline jika pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) telah berakhir, juga sebagai persyaratan wisuda, Kuliah Kerja Nyata (KKN), Baitul Arqam dan untuk persyaratan pelaksanaan pengenalan kehidupan kampus bagi Mahasiswa baru (PKKMB) dengan melihat kondisi PPKM. Jika PPKM berakhir dan calon peserta PKKMB telah tervaksin semua maka akan dilaksanakan secara offline namun dengan beberapa sesi dan juga tetap melaksanakan protokol kesehatan.
“Vaksinasi ini adalah persiapan untuk kuliah offline kemudian untuk Vaksin ketiga sasarannya adalah untuk persyaratan Wisuda kemudian persyaratan KKN umum setelah KKNMas ini kemudian yang kedua adalah untuk persyaratan mahasiswa peserta Baitul Arqam dan juga untuk persyaratan mahasiwa dalam rangka PKKMB nanti kita akan melihat kondisi PPKM apakah selesai atau tidak nanti kita rencanakan jika calon peserta PKKMB tervaksin semua kita akan melaksanakannya secara offline dengan membagi beberapa sesi tentunya dan juga tetap melaksanakan protokol kesehatan.” ujarnya
Ia juga berharap UMMAT bisa mencapai angka 75% dari seluruh warga UMMAT tervaksinasi baik dari kalangan Dosen ataupun Karyawan dan pada saat ini UMMAT telah mencapai 35 % dan terus berusaha untuk mencapai angka 100 %.
“Untuk langkah awal kita ingin mencapai 75% civitas akademika sudah tervaksinasi yang nantinya akan kita evaluasi lebih lanjut lagi dan semoga bisa sampai 1000%. Untuk saat ini kita sudah di tahap 35% tervaksinasi dan akan terus bertambah,” imbuhnya. (HUMAS UMMAT)
Program Beasiswa PUTM UMMAT merupakan program beasiswa unggulan di Universitas Muhammadiyah Mataram yang bertujuan untuk mencetak kader-kader unggul persyarikatan Muhammadiyah dalam bidang Ketarjihan.
Mataram – Universitas Muhammadiyah Mataram (UMMAT) terus meningkatkan fasilitas bagi mahasiswa dan para dosennya. Kali ini, UMMAT meresmikan penggunaan gedung Perpustakaan H. L. Mudjitahid pada Senin, 12/4/2021 yang bertempat di depan halaman Perpustakaan. Acara juga dirangkai dengan pelantikan Dekan FISIPOL, Ketua Lembaga Pengkajian, Pengamalan dan Pengembangan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (LP3IK) dan Mudir Ma’had Khalid bin Walid UMMAT. Acara dihadiri oleh Rektor dan Wakil Rektor UMMAT, Civitas Akademika UMMAT, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan NTB dan keluarga H. L. Mudjitahid.
Rektor UMMAT, Dr. H. Arsyad Abd. Gani, M.Pd. melantik para pejabat terpilih yang akan memegang amanah selama satu periode kedepan yaitu Dr. H. Muhammad Ali, M.Si. dilantik sebagai Dekan FISIPOL, Drs. Abdul Wahab, M.A. sebagai Ketua LP3IK dan Najamuddin, M.Pd.I. sebagai Mudir Ma’had Khalid bin Walid.
Dalam sambutannya, rektor UMMAT berpesan kepada pejabat yang dilantik agar semangat dalam menjalankan amanah barunya. Selain itu, agar mereka terus memunculkan inovasi-inovasi baru di bidangnya masing-masing untuk kemajuan universitas.
“Ini merupakan tantangan yang harus dijalani, harus ikhlas dan kerja keras. Terlebih lagi untuk FISIPOL, saya yakin nanti bisa mendapatkan akreditasi yang lebih tinggi karena sekarang kualitas universitas dilihat dari akreditasinya,” jelasnya.
Setelah pelantikan, acara dilanjutkan dengan peresmian penggunaan gedung Perpustakaan secara simbolis yang dilakukan oleh rektor UMMAT beserta keluarga H. L. Mudjitahid. Beliau merupakan ketua Badan Pembina Harian (BPH) UMMAT yang pertama dan menjabat untuk waktu yang lama. Nama beliau diangkat menjadi nama perpustakaan untuk mengenang jasanya kepada UMMAT.
“Para pimpinan universitas sepakat untuk mengangkat nama beliau karena disamping jasanya, beliau merupakan seorang tokoh Muhammadiyah lokal yang sangat melek akan literasi. Maka dari itu, setelah ini UPT Perpustakaan UMMAT akan menerbitkan sejarah tentang UMMAT agar semua tahu sejarah tentang kampusnya.” Imbuhnya.
Selain itu, kepala UPT Perpustakaan, Iskandar, S.Sos, MA menjelaskan bahwa gedung perpustakaan yang baru mempunyai fasilitas-fasilitas yang lebih unggul dibanding perpustakaan yang lama. Saat ini, UPT Perpustakaan UMMAT telah mengembangkan perpustakaan digital UMMAT yang tidak hanya berisi buku-buku namun juga karya ilmiah mahasiswa dan dosen.
“Karena inovasi teknologi sangat dibutuhkan khususnya dalam masa pandemi ini kami luncurkan perpustakaan digital. Jadi, untuk yang berhalangan ke perpustakaan dapat mengakses lewat rumah masing-masing. Bahkan perpustakaan digital kami sudah dapat di download di Play Store dan sudah tersambung dengan Google Scholar dan Rama Dikti dan alhamdulillah kita adalah universitas satu-satunya di NTB yang sudah tersambung ke Rama Dikti,” ujarnya.
Ia berharap dengan hadirnya gedung perpustakaan yang baru mahasiswa akan lebih semangat menghidupkan perpustakaan karena perpustakaan merupakan jantung sebuah universitas. Selain mahasiswa, UPT Perpustakaan juga berupaya untuk menarik minat para dosen agar ikut meramaikan perpustakaan.
“Dengan fasilitas yang semakin banyak ini kami berharap mahasiswa semakin sering berkunjung. Namun karena selama ini perpustakaan hanya dikunjungi oleh mahasiswa, kami buatkan ruangan khusus bagi para dosen yang ingin menulis karena kami paham pentingnya untuk fokus untuk menciptakan karya-karya ilmiah jadi kami sediakan ruangan khusus,” jelasnya. (HUMAS UMMAT)