REKTOR UMMAT MELEPAS MAHASISWA KKN REGULER ANGKATAN 37 TAHUN 2023


MATARAM — Pada Sabtu, 15 Juli 2023, Universitas Muhammadiyah Mataram merayakan pelepasan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler angkatan ke-XXXVIII/37 dengan tema “Membangun Desa Melalui Inovasi Menuju Masyarakat Mandiri” di Auditorium H. Anwar Ikraman UMMAT. Kegiatan ini diikuti oleh 861 mahasiswa peserta KKN angkatan ke-37 tahun 2023 dari semua program studi yang tersebar di 58 desa di Pulau Lombok dan Sumbawa, dan akan didampingi oleh 23 dosen pembimbing lapangan sesuai dengan SK Rektor UMMAT yang nanti akan membimbing para mahasiswa dalam kegiatan KKN.

Dalam tema “Membangun Desa Melalui Inovasi Menuju Masyarakat Mandiri,” mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Reguler Universitas Muhammadiyah Mataram angkatan ke-37 tahun 2023 akan mengimplementasikan beragam inovasi yang berfokus pada sektor ekonomi, pendidikan, kesehatan, dan lingkungan. Proyek-proyek yang dijalankan oleh para mahasiswa ini akan membantu masyarakat desa dalam meningkatkan potensi ekonomi lokal, meningkatkan akses pendidikan, mengenalkan praktik kesehatan yang baik, serta menerapkan berbagai solusi lingkungan yang berkelanjutan.

Hal tersebut ditegaskan oleh ketua panitia KKN, Dr. Ibrahim, M.Sc., “KKN Angkatan ke-37 UMMAT bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk berinteraksi langsung dengan masyarakat dan menerapkan pengetahuan yang mereka peroleh di bangku kuliah dalam proyek-proyek bermanfaat.” tuturnya.

Dalam acara pelepasan tersebut, hadir pula beberapa tokoh penting dari pemerintahan, masyarakat, dan akademisi sebagai pembicara. Rektor Universitas Muhammadiyah Mataram, Drs. Abdul Wahab, MA, menyampaikan pidato inspiratifnya tentang pentingnya peran inovasi dalam mewujudkan masyarakat desa yang mandiri. Ia juga mengapresiasi semangat dan dedikasi para mahasiswa dalam menjalankan program KKN yang harus memberikan dampak positif bagi perkembangan desa-desa di sekitar kampus.

Dalam sambutan Rektor UMMAT juga menghimbau kepada para mahasiswa agar bersungguh-sungguh dalam kegiatan ini, mahasiswa UMMAT harus memberi mamfaat kepada masyarakat dan menjadi problem solver dalam menghadapi berbagai masalah yang ada.

“Sekecil apapun yang kita lakukan di tengah masyarakat selama satu setengah bulan nanti, itulah peran serta kita bersama pemerintah dalam rangka membangun bersama masyarakat, itulah tujuan sebenarnya dalam KKN. Jadi harus bisa merasakan manfaat kehadiran mahasiswa salah satunya sebagai problem solver atau pemecah masalah bukan malah hadir membuat masalah di tengah masyarakat,” himbau Rektor UMMAT. (Humas UMMAT)