50 BEASISWA PEMPROV

50 BEASISWA PEMPROV SIAP MENYAMBUT MABA BIMA-DOMPU


MATARAM-Salah satu kebiasaan yang tak pernah ketinggalan momen pasca lebaran yaitu halal bihalal. Kebiasaan yang tidak kita jumpai di negara lain ini, biasanya  dilakukan beberapa hari setelah lebaran. Halal Bihalal sejatinya bentuk dari ungkapan saling maaf memaafkan atas kesalahan yang pernah dilakukan oleh kedua pihak. Saling meminta maaf di dalam Islam tentu sangat dianjurkan.

Pimpinan Universitas Muhammadiyah Mataram (UMMAT), Rektor, para wakil rektor, dan para dekan melakukan halal bihalal sekaligus silaturrahim dengan gubernur NTB, Dr. H.Zulkieflimansyah (20/6). Pertemuan ini disambut hangat oleh gubernur. Selain silaturrahim, ada beberapa point penting yang diperbincangkan, salah satunya menindaklanjuti 50 beasiswa untuk Program Studi Pertambangan bagi mahasiswa yang berasal dari Bima dan Dompu.

Gubernur NTB menawarkan beasiswa tersebut saat memberikan sambutan pada wisuda periode Maret 2019 lalu. Dalam sambutannya, Gubernur visioner ini menyatakan akan menyediakan 50 beasiswa untuk mahasiswa yang berasal dari Bima dan Dompu. “Kami akan menyiapkan 50 beasiswa untuk mahasiswa pertambangan yang berasal dari Bima dan Dompu”, imbuh Gubernur yang biasa disapa Doktor Zul tersebut.

Beasiswa yang dikhususkan untuk mahasiswa program studi pertambangan tersebut merupakan bentuk komitmen pemerintah provinsi untuk menyediakan sumber daya yang berkualitas terutama di bidang tambang.

“Kita butuh SDM yang handal, pemuda-pemuda NTB diharapkan tidak hanya menjadi penonton di daerah mereka sendiri. Mereka harus menjadi aktor penting dalam pengolahan sumber daya alam yang melimpah dibumi samawa ini. Dan saatnya kita persiapkan dari sekarang”, tambahnya.

Dalam hal ini rektor merasa bahwa mahasiswa perlu meningkatkan semangat dan atensi belajar agar bisa berkiprah lebih baik di masyarakat. Dengan begitu, peluang beasiswa ini bisa dimanfaatkan dengan sebaik mungkin karena UMMAT merupakan satu-satunya perguruan tinggi di NTB yang memiliki program studi pertambangan sehingga ditawari beasiswa tersebut.

“Dengan adanya beasiswa Pemprov ini, semoga kita dapat maksimal dalam mencetak generasi yang berdaya saing, tetap mengedepankan etika dan estetika ketika berkiprah di masyarakat, ini amanah dan tugas kita bersama”, harap Drs. Arsyad Abd. Gani selaku Rektor UMMAT. (Dhie)