Ikhtiar Tingkatkan Kreativitas dan Kapasitas Mahasiswa, PGSD UMMAT Gelar Workshop Inspiratif

Ikhtiar Tingkatkan Kreativitas dan Kapasitas Mahasiswa, PGSD UMMAT Gelar Workshop Inspiratif

Mataram, Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (HMPS PGSD), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Muhammadiyah Mataram (UMMAT), menunjukkan komitmennya terhadap pengembangan kapasitas mahasiswa dengan menyelenggarakan Workshop Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK ORMAWA), yang bertajuk “Mengoptimalkan Kemampuan Mahasiswa dalam Mengaktualisasikan Kreativitas di Tatanan Masyarakat”, kegiatan ini dirancang untuk mendorong mahasiswa agar mampu memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat (07/01).

Acara yang berlangsung dengan penuh antusias ini diikuti oleh mahasiswa dari Program Studi PGSD dan menghadirkan sejumlah lembaga kemahasiswaan FKIP. Ketua Panitia Pelaksana, Rangga Ardiansyah, menegaskan pentingnya peran mahasiswa dalam mendorong perubahan positif di masyarakat. “Mahasiswa bukan hanya belajar di kelas, tetapi juga harus mengimplementasikan apa yang dipelajari untuk membantu masyarakat. Inilah yang menjadi esensi utama dari workshop ini,” tuturnya.

Ketua HMPS PGSD, Sastrawan Barkah Yulyanto, menekankan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk pengejewantaan catur dharma perguruan tinggi kampus dan sebagai mahasiswa kita harus bisa memaksimalkan diri khususnya dalam pengabdian dan peningkatan kapasitas kita di masyarakat. “Kami ingin mahasiswa mampu membawa ilmu dari kampus ke tengah masyarakat. Dari kegiatan ini, kami berharap proposal PPK ORMAWA yang diajukan tidak hanya lolos seleksi, tetapi juga memberikan dampak positif yang signifikan,” ujarnya.

Ketua Program Studi PGSD, Haifaturrahman, M.Pd., turut menyampaikan apresiasi atas inisiatif mahasiswa. Ia menambahkan bahwa kegiatan ini sejalan dengan visi Program Studi PGSD dalam membentuk mahasiswa yang kreatif, inovatif, dan mampu berkontribusi bagi masyarakat.

Sementara itu, Wakil Dekan II FKIP UMMAT, Dr. Candra, M.Pd., yang hadir mewakili Dekan FKIP, menggarisbawahi pentingnya kualitas dalam penyusunan proposal. “Proposal PPK ORMAWA ini adalah pintu masuk untuk menunjukkan kemampuan mahasiswa. Oleh karena itu, proposal yang dibuat harus benar-benar memperhatikan detail, relevansi, dan inovasi. Saya berharap setelah workshop ini, semua lembaga kemahasiswaan di FKIP khususnya HMPS PGSD dapat segera menyusun proposal yang tidak hanya memenuhi standar, tetapi juga memiliki daya tarik tinggi,” jelasnya.

Workshop ini menghadirkan narasumber andal, Putri Maya Masyitah, S.S., M.Hum., yang memberikan panduan lengkap terkait pengajuan proposal PPK ORMAWA. Dalam sesi pemaparannya, ia menjelaskan langkah-langkah teknis yang harus diikuti oleh mahasiswa, mulai dari penulisan proposal, penyusunan anggaran, hingga kiat menarik perhatian penyelenggara program. “Proposal yang baik harus mampu menggambarkan solusi yang kreatif dan konkret terhadap permasalahan masyarakat,” ungkapnya.

Ia juga memberikan contoh kasus proposal yang berhasil lolos seleksi di tahun-tahun sebelumnya, sehingga peserta dapat memahami standar penilaian dan ekspektasi penyelenggara. Para peserta tampak aktif bertanya, menunjukkan antusiasme tinggi untuk mendalami materi yang disampaikan.

Ketua HMPS PGSD juga berharap kegiatan ini dapat memotivasi mahasiswa untuk terus berinovasi. “Kami ingin workshop ini menjadi langkah awal untuk menghasilkan mahasiswa yang siap berkontribusi, baik melalui program PPK ORMAWA maupun pengabdian-pengabdian lainnya,” tegas Sastrawan (HUMAS UMMAT).

AJANG BERGENSI! REKTOR CUP IV TAPAK SUCI UMMAT, HADIRKAN LEBIH DARI 600 PESERTA

AJANG BERGENSI! REKTOR CUP IV TAPAK SUCI UMMAT, HADIRKAN LEBIH DARI 600 PESERTA

Mataram, Organisasi Otonom Tapak Suci Universitas Muhammadiyah Mataram (ORTOM TS UMMAT) kembali mencatat sejarah melalui pelaksanaan Rektor CUP IV UMMAT. Kejuaraan yang berlangsung selama tiga hari, mulai 28 hingga 30 Desember 2024, ini berhasil menarik perhatian lebih dari 600 peserta dari berbagai wilayah di Nusa Tenggara Barat (NTB), seperti Bima, Sumbawa, Lombok Timur, Lombok Tengah, dan Lombok Barat. Kegiatan ini berlangsung meriah dengan semangat kompetisi dan persaudaraan yang tinggi (31/12).

Ketua Tapak Suci UMMAT, Ahsanul Fauzan, menyampaikan rasa syukur atas terlaksananya kejuaraan Rektor Cup yang keempat ini. Ia berharap kegiatan ini bisa mempererat silaturahmi warga Muhammadiyah NTB, khususnya anggota Tapak Suci. “Kejuaraan ini menjadi momen tahunan untuk kita bersilaturahmi dan terus menjalin hubungan yang lebih erat antaranggota Tapak Suci di NTB. Semoga acara ini dapat terus berlanjut,” ujar Ahsanul.

Pencak silat, yang merupakan warisan budaya Indonesia, mengandung nilai-nilai positif seperti sportivitas, saling menghargai, rendah hati, rasa percaya diri, ketahanan mental, keuletan, kewaspadaan diri, cinta tanah air, serta kesehatan dan kebugaran. Menurut Ahsanul, pencak silat tidak hanya memperkuat fisik, tetapi juga membentuk karakter bangsa yang tangguh dan berbudi luhur. “Dengan iman dan akhlak, saya menjadi kuat, tanpa iman dan akhlak, saya menjadi lemah,” tegasnya.

Pembina Ortom Tapak Suci Putra UMMAT, Muhammad Fahmy Robbaani, M.Sos., memberikan apresiasi tinggi kepada seluruh pihak yang telah mendukung kesuksesan kegiatan ini. Ia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Rektor UMMAT, Drs. Abdul Wahab, M.A., atas dukungannya yang tiada henti. “Dengan jumlah panitia yang relatif sedikit, mereka berhasil mengorganisir acara sebesar ini. Tidak mudah menangani 636 peserta, tetapi panitia mampu mengatasinya. Kami berharap kejuaraan ini terus berlanjut, bahkan hingga Rektor Cup yang ke-100 sekalipun,” tutur Fahmy.

Wakil Rektor IV, Dr. H. Zaenuddin, M.Pd.I., turut menyampaikan penghargaan atas terlaksananya kejuaraan ini. “Rektor Cup IV ini adalah wujud nyata komitmen UMMAT dalam mendukung perkembangan olahraga bela diri di kalangan mahasiswa. Saya sangat bangga dengan antusiasme peserta dan dedikasi panitia yang telah bekerja keras,” ungkapnya.

Rektor UMMAT, Drs. Abdul Wahab, M.A., juga menyampaikan rasa bangganya atas keberhasilan Tapak Suci UMMAT menyelenggarakan acara ini. “Saya merasa sangat bangga melihat keberhasilan Tapak Suci UMMAT menyelenggarakan Rektor Cup IV dengan skala yang begitu besar. Semoga kejuaraan ini dapat terus berlanjut dan melahirkan atlet-atlet muda yang berprestasi hingga tingkat nasional,” ujarnya.

Kejuaraan Rektor Cup IV UMMAT tidak hanya menjadi ajang kompetisi olahraga bela diri, tetapi juga sarana untuk mempererat hubungan persaudaraan antaranggota Tapak Suci se-NTB. Dengan berbagai kategori yang dipertandingkan, acara ini diharapkan mampu mencetak bibit-bibit atlet profesional yang dapat membawa nama baik NTB hingga ke kancah nasional.

Para peserta menunjukkan semangat yang luar biasa selama pertandingan, dengan mempertontonkan teknik bela diri yang memukau. Atmosfer keakraban pun terlihat di sela-sela pertandingan, memperkuat ikatan persaudaraan antar peserta. Kejuaraan ini juga menjadi momentum penting dalam membangun sinergi antara seni bela diri, pembinaan atlet, dan penguatan tali silaturahmi.

“Melihat kesuksesan tahun ini, kami optimis bahwa kejuaraan ini akan terus menjadi ajang yang dinantikan oleh seluruh anggota Tapak Suci. Kami berharap dukungan dari universitas dan elemen lainnya tetap mengalir agar acara ini dapat terus berlanjut dengan lebih baik lagi,” tutup Muhammad Fahmy Robbaani.

Kejuaraan Rektor Cup IV UMMAT menjadi simbol semangat dan kebersamaan, serta memperkuat eksistensi Tapak Suci UMMAT di dunia olahraga bela diri. Dengan antusiasme yang terus berkobar, Tapak Suci UMMAT siap membawa seni bela diri ke tingkat yang lebih tinggi (HUMAS UMMAT).

UMMAT CETAK SEJARAH! KOMPETISI E-SPORT BERGENGSI  HONOR OF KINGS CAMPUS ATTACK MEMBARA DI KAMPUS

UMMAT CETAK SEJARAH! KOMPETISI E-SPORT BERGENGSI  HONOR OF KINGS CAMPUS ATTACK MEMBARA DI KAMPUS

Mataram, Universitas Muhammadiyah Mataram (UMMAT) mencatat sejarah baru dengan menyelenggarakan kompetisi E-Sport bergengsi bertajuk “Honor of Kings Campus Attack” (28/12). Sebanyak 12 tim mahasiswa dari berbagai fakultas ikut ambil bagian dalam ajang ini, yang menjadi platform untuk menunjukkan bakat, strategi, dan keterampilan dalam dunia E-Sport yang kian populer di kalangan generasi muda (30/12).

Kompetisi ini mengusung format permainan yang menantang, di mana setiap tim yang terdiri dari lima pemain saling bersaing untuk memperebutkan gelar juara. Dengan dukungan penuh dari “Honor of Kings” sebagai sponsor utama, suasana kompetisi terasa begitu profesional, memberikan pengalaman berharga bagi para peserta.

Ketua Panitia Pelaksana, M. Juni Aldi Irawan, mengungkapkan rasa bangga atas penyelenggaraan event ini. “Sebagai salah satu bentuk bahwasanya kita (mahasiswa) sudah mampu mengelola event-event besar seperti ini. Teman-teman panitia sangat antusias karena ini pertama kalinya diadakan di kampus. Harapannya, ke depan event seperti ini tidak hanya untuk mahasiswa UMMAT tetapi juga bisa kita buka untuk seluruh mahasiswa Indonesia,” ujarnya.

Wakil Rektor III UMMAT, Dr. Erwin, M.Pd., menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya acara ini, terutama kepada “Honor of Kings” sebagai sponsor utama. Menurutnya, kompetisi ini bukan hanya menjadi wadah unjuk bakat, tetapi juga sarana membuka peluang berprestasi di level nasional.

“Kami berterima kasih kepada Honor of Kings atas dukungannya yang luar biasa. Kegiatan ini memberikan kesempatan emas bagi mahasiswa kami untuk mengembangkan potensi mereka, khususnya dalam bidang E-Sport. Harapan kami, para peserta mampu menunjukkan performa terbaik mereka dan membawa nama UMMAT ke panggung kompetisi nasional,” ujarnya.

Dr. Erwin juga menegaskan komitmen UMMAT dalam mendukung segala bentuk prestasi mahasiswa, baik akademik maupun non-akademik. “Setiap pencapaian mahasiswa akan mendapatkan penghargaan khusus sebagai bentuk apresiasi dari kampus,” tambahnya. Ia berharap acara ini dapat memotivasi mahasiswa untuk terus berinovasi dan menjadi generasi yang produktif, kreatif, dan kompetitif.

Kompetisi “Honor of Kings Campus Attack” berlangsung dengan meriah dan mendapatkan antusiasme tinggi dari mahasiswa UMMAT. Dukungan dari berbagai pihak, termasuk para penonton yang hadir langsung di lokasi, semakin memeriahkan suasana. Para peserta berjuang keras menampilkan kemampuan terbaik mereka, dengan strategi yang matang dan semangat kolaborasi yang tinggi.

Selama kompetisi, berbagai momen menarik terjadi di setiap pertandingan. Strategi yang dirancang dengan matang, kerja sama tim yang solid, dan aksi-aksi dramatis dari para pemain membuat suasana semakin seru. Para penonton yang memadati lokasi acara tak henti-hentinya memberikan dukungan kepada tim favorit mereka, menciptakan atmosfer kompetisi yang penuh semangat.

Selain itu, acara ini juga menyediakan berbagai kegiatan pendukung seperti booth interaktif dari sponsor, sesi foto bersama maskot “Honor of Kings”, dan permainan mini yang memberikan hadiah menarik. Semua ini menambah keseruan dan daya tarik acara, menjadikannya pengalaman yang tak terlupakan bagi seluruh peserta dan pengunjung.

Ajang ini diharapkan menjadi langkah awal bagi UMMAT untuk lebih dikenal dalam dunia E-Sport, tidak hanya di tingkat lokal tetapi juga nasional. Kompetisi ini membuka peluang bagi mahasiswa UMMAT untuk mengembangkan potensi mereka di bidang E-Sport, yang kini menjadi salah satu industri terbesar di dunia. Dengan semangat yang dibangun melalui kompetisi ini, mahasiswa UMMAT diharapkan mampu membawa nama universitas menjadi kebanggaan di kancah E-Sport Indonesia.

Dalam sesi penutupan, penghargaan diberikan kepada tim-tim terbaik yang berhasil menunjukkan performa luar biasa. Juara pertama berhasil diraih oleh tim dari Fakultas Teknik yang menunjukkan strategi dan keterampilan luar biasa sepanjang kompetisi. Wakil Rektor III UMMAT, Dr. Erwin, secara langsung menyerahkan trofi kepada para pemenang sebagai bentuk apresiasi atas usaha dan dedikasi mereka.

Selain sebagai ajang kompetisi, acara ini juga menjadi wadah untuk mempererat hubungan antar mahasiswa, memupuk sportivitas, dan menciptakan semangat kolaborasi. Ketua Panitia, M. Juni Aldi Irawan, mengungkapkan bahwa keberhasilan acara ini tidak terlepas dari kerja keras seluruh panitia dan dukungan berbagai pihak.

“Semoga kegiatan ini menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus berprestasi dan berkarya di bidang yang mereka tekuni. Kami berharap UMMAT dapat terus menjadi pelopor dalam mendukung perkembangan E-Sport di Indonesia,” tutup Juni.

Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, UMMAT terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung potensi mahasiswa, baik dalam bidang akademik maupun non-akademik, untuk menciptakan generasi yang unggul dan kompetitif di era modern ini (HUMAS UMMAT).

Kampanye Anti Kekerasan terhadap Perempuan, Kolaborasi UMMAT dan PGI Relawan

Kampanye Anti Kekerasan terhadap Perempuan, Kolaborasi UMMAT dan PGI Relawan

Mataram, Universitas Muhammadiyah Mataram (UMMAT), melalui Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Korps Sukarela (KSR) Palang Merah Indonesia (PMI), berkolaborasi dengan Protection Gender Inclusion (PGI) Relawan, menyelenggarakan kampanye bertajuk “Anti Kekerasan terhadap Perempuan”. Kegiatan ini diikuti oleh 90 peserta yang berasal dari berbagai organisasi UKM KSR di Mataram, seperti KSR PMI Universitas Nahdatul Ulama NTB, KSR PMI Universitas Islam Negeri  Mataram, KSR PMI Universitas 45 Mataram, KSR PMI Universitas Pendidikan Mandalika, KSR PMI Universitas Mataram, dan KSR PMI Universitas Bumi Gora (23/12).

Ketua Umum KSR PMI UMMAT, Farischa Magfiratun Ramadhani, menjelaskan bahwa kampanye ini dirancang untuk meningkatkan kesadaran generasi muda mengenai bahaya dan dampak kekerasan terhadap perempuan. Menurutnya, kekerasan terhadap perempuan adalah isu serius yang membutuhkan perhatian semua pihak, khususnya generasi muda yang menjadi penggerak perubahan di masa depan.

“Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam kepada peserta tentang kekerasan gender, dampaknya, dan cara melawannya. Harapan kami, mahasiswa tidak hanya menjadi agen perubahan, tetapi juga mampu menciptakan lingkungan kampus yang aman, inklusif, dan bebas dari kekerasan,” ungkap Farischa.

Farischa juga menegaskan pentingnya peran kampus dalam upaya ini, termasuk dengan menyusun kebijakan yang tegas terhadap kasus kekerasan, memberikan edukasi berkelanjutan tentang kekerasan gender, serta menyediakan perlindungan bagi mahasiswa yang menjadi korban.

Ketua PGI Relawan, Bapak Zulfakar, menekankan pentingnya keberanian para korban kekerasan untuk berbicara dan melaporkan kasus yang mereka alami. “Tujuan utama kami adalah mencegah terulangnya kasus kekerasan seksual terhadap perempuan. Melalui kampanye ini, kami berharap siapa pun yang menjadi korban kekerasan seksual berani untuk speak up dan melapor kepada pihak berwajib,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia berharap kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi komunitas lain untuk bersama-sama melawan segala bentuk kekerasan terhadap perempuan, baik di lingkungan pendidikan maupun masyarakat luas.

Wakil Rektor III UMMAT, Dr. Erwin, M.Pd., yang turut hadir dalam kegiatan ini, memberikan apresiasi atas kolaborasi antara KSR PMI UMMAT dan PGI Relawan. Ia menyatakan bahwa kampus mendukung penuh kegiatan yang bertujuan menciptakan lingkungan pendidikan yang aman dan inklusif.

“Kekerasan terhadap perempuan adalah masalah serius yang harus kita lawan bersama. Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi awal yang baik untuk memperkuat kesadaran dan komitmen semua pihak, khususnya civitas akademika UMMAT, dalam melawan kekerasan terhadap perempuan,” tegasnya.

Kegiatan ini juga menghadirkan sesi diskusi interaktif, di mana peserta dapat berbagi pandangan, pengalaman, serta ide-ide untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan bebas dari kekerasan. Dalam sesi ini, berbagai pertanyaan dan tanggapan dari peserta menambah antusiasme dan kebermanfaatan acara.

Acara ini ditutup dengan deklarasi bersama untuk melawan kekerasan terhadap perempuan, disertai ajakan untuk menyebarkan semangat positif kepada komunitas masing-masing. Kampanye ini bukan hanya menjadi momentum penting bagi UKM KSR PMI UMMAT dan PGI Relawan, tetapi juga menegaskan komitmen mereka dalam menciptakan perubahan nyata di masyarakat (HUMAS UMMAT).

Kampanye Anti Kekerasan terhadap Perempuan, Kolaborasi UMMAT dan PGI Relawan

TRANSFORMASI DIGITAL RITEL DI ERA GLOBALISASI, UMMAT GANDENG PAKAR INTERNASIONAL

Mataram, Program Studi Manajemen Ritel Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIPOL) Universitas Muhammadiyah Mataram (UMMAT) menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan kompetensi mahasiswa di sektor ritel. Melalui Kuliah Pakar bertema Transformasi Digital dalam Ritel : Strategi dan Implementasi, acara ini menghadirkan narasumber-narasumber ahli di bidangnya, termasuk dari Universiti Kuala Lumpur Business School, Malaysia (20/12).

Kuliah Pakar ini diisi oleh Dr. Arman Hj Ahmad, CMktr, CMILT, seorang Chartered Marketer dan Senior Lecturer dari Universiti Kuala Lumpur Business School, Malaysia. Selain itu, hadir pula Arie Murjono, S.E., M.M., People Development Manager PT Sumber Alfaria Trijaya, Tbk-NTB, serta Dr. Aryanti Dwiyani, S.Pt., M.Pd., Kabid Sarana dan Prasarana Pemberdayaan Industri Dinas Perindustrian Provinsi NTB. Kehadiran mereka memberikan wawasan mendalam tentang strategi dan implementasi transformasi digital di sektor ritel.

Ketua Program Studi Manajemen Ritel, Nurul Hidayati Indra Ningsih, S.E., M.M., menyampaikan harapan besar terhadap acara ini. Ia menyebutkan bahwa transformasi digital adalah tantangan sekaligus peluang yang harus dimanfaatkan oleh semua pihak.

“Saya berharap dengan adanya kuliah pakar ini, semoga dapat menjadi langkah awal yang baik bagi semua kalangan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan di era digital saat ini. Semoga kuliah pakar ini juga menjadi inspirasi dan inovasi di masa yang akan datang”,tuturnya.

Dekan FISIPOL UMMAT, Dr. H. Muhammad Ali, M.Si., menekankan pentingnya penguasaan transformasi digital di tengah perkembangan era modern. Menurutnya, sumber daya manusia yang kompeten adalah kunci utama bagi kemajuan bangsa dan daerah.

“Di tengah era transformasi digital saat ini, semua kalangan diharapkan mampu menguasai perkembangan transformasi digital, karena sumber daya manusia menjadi hal yang mendasar bagi kemajuan bangsa maupun daerah”,ujarnya.

Acara ini diikuti oleh dosen dan mahasiswa, baik secara langsung maupun daring. Peserta yang hadir secara langsung menikmati interaksi dengan narasumber, sementara sesi daring dilakukan melalui platform Zoom, termasuk kehadiran Dr. Arman Hj Ahmad yang berpartisipasi secara virtual dari Malaysia.

Selain pemaparan materi, acara ini juga disertai dengan sesi tanya jawab interaktif. Mahasiswa diberi kesempatan untuk menyampaikan pertanyaan seputar implementasi transformasi digital dalam dunia kerja, tantangan di sektor ritel, hingga peluang inovasi yang dapat dikembangkan di masa depan. Narasumber dengan antusias memberikan jawaban dan solusi yang aplikatif, menciptakan suasana diskusi yang inspiratif (HUMAS UMMAT).

Kampanye Anti Kekerasan terhadap Perempuan, Kolaborasi UMMAT dan PGI Relawan

HMTA UMMAT RAYAKAN 5 TAHUN PERJALANAN DENGAN SEMANGAT SOLIDARITAS DAN KOMPETISI

Mataram, Himpunan Mahasiswa Teknik Pertambangan (HMTA) Universitas Muhammadiyah Mataram (UMMAT) sukses menggelar perayaan Milad Ke-5 dengan rangkaian kegiatan yang penuh semangat dan kebersamaan. Acara ini menjadi momentum penting bagi seluruh anggota HMTA UMMAT untuk merefleksikan perjalanan lima tahun terakhir sekaligus mempererat solidaritas di antara mahasiswa Teknik Pertambangan maupun mahasiswa dari program studi lain di UMMAT.

Ketua Panitia Milad HMTA UMMAT Ke-5, Syafri Rahman, menyampaikan bahwa acara milad kali ini menghadirkan berbagai lomba menarik, mulai dari olahraga hingga permainan tradisional. Kegiatan ini dirancang tidak hanya untuk memeriahkan suasana tetapi juga sebagai sarana membangun kebersamaan dan kompetisi sehat di kalangan mahasiswa.

“Perlombaan yang kami adakan mencakup beberapa kategori, di antaranya voli, futsal, cerdas cermat, dan fun games seperti balap karung, tarik tambang, oper tepung, dan kait helm. Selain itu, kami juga telah menggelar kuliah tamu sebagai puncak,” jelasnya.

Rincian perlombaan meliputi: Lomba Voli: Dibuka untuk seluruh mahasiswa aktif di UMMAT dari berbagai program studi. Pertandingan ini berlangsung seru di lapangan UMMAT, dengan dukungan antusias dari para penonton; Lomba Futsal: Khusus diikuti oleh mahasiswa aktif Program Studi Teknik Pertambangan berdasarkan angkatan. Pertandingan ini menjadi ajang pembuktian kekompakan antarangkatan; Lomba Cerdas Cermat (LCC): Setiap angkatan Teknik Pertambangan mengirimkan dua tim, masing-masing terdiri dari tiga orang. Materi cerdas cermat dirancang untuk menguji wawasan akademik dan pengetahuan umum mahasiswa; Fun Games HMTA: Permainan tradisional seperti balap karung, tarik tambang, oper tepung, dan kait helm menciptakan suasana meriah sekaligus menghidupkan kembali semangat kebersamaan khas Indonesia.

Perayaan Milad ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga wadah refleksi dan penguatan komitmen bersama. Syafri Rahman menambahkan bahwa kegiatan ini mengusung semangat solidaritas, kekompakan, dan totalitas dari seluruh anggota HMTA UMMAT.

“Harapannya, seluruh mahasiswa Teknik Pertambangan dapat terus menjaga silaturahmi, tidak hanya di internal himpunan, tetapi juga dengan himpunan mahasiswa lain di UMMAT. Kami ingin menumbuhkan rasa kebersamaan yang lebih solid, royal, dan totalitas dalam berkegiatan,” ungkap Syafri.

Dekan Fakultas Teknik UMMAT, Dr. H. Aji Syailendra Ubaidillah, ST., M.Sc., juga menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Milad Ke-5 HMTA UMMAT. “Perayaan ini menunjukkan kekompakan dan semangat mahasiswa Teknik Pertambangan dalam memajukan himpunan. Kami berharap HMTA dapat terus menjadi wadah pelatihan bagi mahasiswa untuk mengembangkan potensi, menjunjung nilai-nilai profesionalisme, serta berkontribusi dalam memajukan Teknik dan Universitas Muhammadiyah Mataram,” tuturnya.

Beliau juga berharap bahwa melalui kegiatan seperti ini, Fakultas Teknik dapat terus melahirkan generasi unggul yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional. “Kami mendukung penuh setiap kegiatan yang positif dan berharap HMTA UMMAT dapat terus berkembang serta menjadi inspirasi bagi himpunan lainnya,” tambahnya.

Partisipasi aktif dari mahasiswa Teknik Pertambangan dan dukungan dari civitas akademika UMMAT menjadi bukti bahwa semangat kebersamaan masih sangat kuat. Perayaan Milad Ke-5 ini tidak hanya menjadi momen penting untuk HMTA, tetapi juga menunjukkan kontribusi positif Teknik Pertambangan UMMAT dalam membangun lingkungan akademik yang solid dan kompetitif.

Melalui perayaan ini, HMTA UMMAT berkomitmen untuk terus berkontribusi terhadap pengembangan kampus dan mempersiapkan generasi mahasiswa Teknik Pertambangan yang unggul di masa depan. Dengan semangat solidaritas, harapan besar disematkan untuk perjalanan HMTA UMMAT di tahun-tahun mendatang (HUMAS UMMAT).