Mataram, Universitas Muhammadiyah Mataram (UMMAT) secara resmi meletakkan batu pertama pembangunan musala Dusun Terbis, Desa Andalan, Kecamatan Bayan, Kabupaten Lombok Utara (KLU) pada Kamis, 8 Juni 2024. Acara ini turut dihadiri oleh Pimpinan UMMAT, PDM Lombok Utara, KUA Kecamatan Bayan, Kades Andalan, Penghulu Dusun Terbis, Babinkamtibmas, Para Kepala Dusun, Tokoh Agama, dan masyarakat setempat.

Dusun Terbis terpilih sebagai lokasi pembangunan musala baru, yang akan didirikan di atas lahan seluas 2 are dengan ukuran bangunan 8×8 meter2. Dana untuk pembangunan ini berasal dari bantuan program kemanusiaan bagi korban bencana alam, khususnya gempa bumi tahun 2018, yang disalurkan oleh Asia Muslim Charity Foundation (AMCF) dan dipusatkan di desa binaan UMMAT.

Dusun Terbis, Desa Andalan merupakan salah satu desa binaan UMMAT yang menjalin kerjasama dalam bidang pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, serta Al Islam dan Kemuhammadiyahan. Beragam program pengabdian sudah dilaksanakan oleh UMMAT di Dusun Terbis Desa Andalan, diantaranya pelaksanaan kegiatan KKN, PKL, program Kosa Bangsa, dan saat ini penguatan nilai Al Islam dengan memberikan fasilitas sarana ibadah.

Kades Andalan, Megawadi, S.TP., menyambut hangat kedatangan pimpinan UMMAT sebagai mitra kerjasama yang selama ini telah banyak mendampingi Desa Andalan dengan beragam program unggulan seperti kegiatan Kosa Bangsa dan pembuatan biogas. “Pada kesempatan ini, hal yang tidak terbayangkan adalah adanya pembangunan sarana ibadah berupa musala di Dusun Terbis, Desa Andalan. Program penguatan nilai keislaman di tengah gempuran nilai budaya yang begitu kental di Desa Andalan ini memiliki nilai tersendiri untuk meningkatkan nilai religius masyarakat. Kami bersyukur dan berterima kasih kepada UMMAT yang telah memfasilitasi sarana ibadah yang didanai oleh AMCF,” ujarnya.

Rektor UMMAT yang diwakilkan oleh Dekan Faperta, Budi Wiryono, SP., M.Si., menjelaskan bahwa program pengabdian ini bukanlah pertama kali dilaksanakan di Desa Andalan. “Sebelumnya, sudah banyak program pendampingan yang kami laksanakan, mulai dari pengiriman mahasiswa KKN hingga program Kosa Bangsa dengan pembuatan biogas. Sebagai bentuk implementasi pembinaan dalam bidang Al Islam dan Kemuhammadiyahan, UMMAT kembali hadir mendampingi desa binaan dengan memberikan fasilitas sarana ibadah yang anggarannya bersumber dari dana AMCF untuk program kemanusiaan korban bencana alam,” jelasnya.

Pada kesempatan yang sama, Wakil Ketua PDM KLU, H. Syafrudin, S.Pd., menegaskan pentingnya kehadiran Muhammadiyah melalui amal usahanya untuk memperkuat nilai Al Islam bagi warga masyarakat. “Dengan adanya fasilitas ibadah ini, memudahkan dalam proses pembinaan, pengamalan, dan pengkajian Al Islam Kemuhammadiyahan di tengah budaya masyarakat Desa Andalan yang sangat kental dengan budaya lokal,” tambahnya.

Peletakan batu pertama pembangunan musala Dusun Terbis, Desa Andalan, Kecamatan Bayan, KLU adalah salah satu bagian dari kegiatan UMMAT melalui bantuan dari AMCF. Semoga bantuan ini dapat menguatkan pondasi keislaman dan memberikan manfaat yang besar bagi seluruh warga Dusun Terbis.

UMMAT adalah institusi pendidikan tinggi yang berkomitmen untuk memberikan pendidikan berkualitas serta berkontribusi dalam pengembangan dan pemberdayaan masyarakat. Melalui berbagai program binaan, UMMAT terus mendukung pembangunan berkelanjutan di berbagai wilayah (HUMAS UMMAT).