Mataram – Universitas Muhammadiyah Mataram menggelar Kuliah Umum bersama Prof E Aminuddin Azis. M.A, Ph.D, dengan tema “Arah Baru Politik Bahasa”, yang berlangsung di Auditorium H. Anwar Ikraman UMMAT, pada hari Kamis 16 Juni 2022. Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara tiga prodi yang ada di FKIP yaitu Prodi Bhasa Indonesia, Bahasa Inggris dan PGSG. Adapun peserta kuliah umum yaitu para dosen dan mahasiswa yang ada di lingkup UMMAT.
Rektor Universitas Muhammadiyah Mataram, Dr. H. Arsyad Abd. Gani, M.Pd, dalam sambutannya mengatakan, kuliah umum kebahasaan ini sangat penting untuk diberikan kepada civitas akademika UMMAT khususnya di FKIP sebagai bekal utama dalam menyiapkan calon pendidik yang mempunyai keterampilan berbahasa serta untuk mengemban amanah mulia di tengah masyarakat dalam mendidik generasi bangsa.
“Dalam membimbing skripsi mahasiswa yang paling banyak masalah adalah persoalan bahasa dan mengatur tata Bahasa. Saya melihat mahasiswa masih banyak kelemahan walaupun substansinya benar tetapi dalam penempatan bahasa yang masih saja ditemukan, sehingga saya sering meminta teman-teman dosen bahasa untuk benar-benar memberikan kuliah khusus tentang penulisan ilmiah dengan bahasa Indonesia yang baik dan benar”, ujarnya.
Bahasa tidak hanya dikaji dalam kerangka aspek disipliner tetapi secara majemuk, juga memberikan ruang kepada pengkajian multidisiplin bahkan indisiplin ilmu. Hubungan bahasa dan masyarakat menjadi kajian menarik untuk memberikan deskripsi keterkaitan antara aspek kebahasaan, sosiologi bahkan politik. Kajian kebahasaan sosiolinguistik untuk membedah diplomasi kebahasaan tampaknya tak sampai menyentuh kerangka staretegi interaksi dan interelasi yang berkaitan dengan negara. Sementara itu kajian sosial politik berada dalam ruang lingkup mata rantai politik dan masyarakat serta struktur politik tanpa melibatkan aspek linguistik, oleh karena itu untuk membedah arah baru politik bahasa perlu pendekatan baru agar dapat mengupas berbagai fenomena terkait diplomasi kebahasaan tersebut.
“Semoga kuliah umum ini, kita sebagai civitas akademika di lingkungan UMMAT dapat memahami berbagai fenomena kebahasaan dalam ruang lingkup kajian mata rantai arah baru politik bahasa dan dapat kita implementasikan dalam pengajaran dan pendidikan Bahasa Indonesia diperguruan tinggi, artinya tidak hanya berbicara di prodi Bahasa Indonesia atau FKIP tetapi persoalan kebahasaan menjadi kewajiban kita untuk memahami dengan baik di seluruh fakultas. Karena terakhir mereka akan membuat laporan penulisan karya ilmiah,” harap beliau di akhir pidato sambutannya.
Sementara itu dalam kesempatan yang sama, dosen prodi Bahasa Indonesia Dr. Irma Setiawan, M.Pd., mengatakan tema dalam kuliah umum ini sangat menarik yaitu “Arah Baru Politik Bahasa”.
“Jadi kita jangan hanya berbicara tentang politik praktis saja, akan tetapi politik dalam pengkajian terhadap bahasa dan aspek penunjangnya yang tentunya menjadi bentuk aktualisasi bidang keilmuan bahasa. Oleh karena itu kuliah umum ini sangat penting untuk membuka wawasan kita terkait arah baru politik bahasa,” imbuhnya.
Selanjutnya kegiatan tersebut dilanjutkan dengan pemberian materi Kuliah Umum oleh Prof E Aminuddin Azis. M.A, Ph.D, yang merupakan Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi. (Humas UMMAT)