MATARAM — Mahasiswa Pencinta Alam (Mapala) Universitas Muhammadiyah Mataram (UMMAT) menggelar Kemah Bhakti Sosial (KBS) guna merajut (mewujudkan) desa binaan di Dusun Lenggam Sari, Desa Sambik Elen, Kecamatan Bayan, Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Ketua Dewan Pengurus (DP) Mapala UMMAT Dende Gina Safitri mengungkapkan, kegiatan ini berlangsung dari 24-29 Mei 2022. “KBS ini akan diisi dengan berbagai aktivitas sosial kemasyarakatan, edukasi, keagamaan dan berbagai mata lomba,” katanya.


Diantaranya, kata Dende Gina, kegiatan pelatihan keterampilan sistem pertanian hidroponik, penyadaran pelestarian alam sejak dini, belajar menulis, membaca, menghitung, bermain, mengaji, dan berdo’a bersama anak anak, pemasangan plang petunjuk arah menuju wisata Air terjun Kalianjah, ngopi bareng masyarakat, lomba mewarnai bagi anak, donasi kemanusiaan, donasi pelengkap untuk masjid, dan kegiatan ekstra lain.


“Tujuannya untuk Mapala UMMAT sendiri selain merealisasikan program kerja DP yakni untuk melatih kreatifitas anggota secara pikir dan praktis di kehidupan sosial sebenarnya,” jelasnya.
Menurutnya, KBS ini diharapkan memberikan inspirasi kepada masyarakat agar lebih mandiri dan mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman dan teknologi. “Sehingga, meski masyarakat tetap memilih hidup di desa, namun mereka dapat memahami kemajuan aspek kehidupan yang sedang berkembang di luar desa. Dengan begitu kearifan lokal masyarakat Desa Sambik Elen, relatif terawat, namun mampu adaptif dengan kemajuan zaman,” paparnya.
Lebih lanjut Ketua Mapala UMMAT menuturkan, adapun dukungan kampus sangat baik dari segi materi maupun dukungan bentuk lainnya. Sementara respon masyarakat juga hangat dan antusiasme mereka tinggi.


“Kami berharap kegiatan kami ini, mendapat berkah dan ridho dari Tuhan sehingga berdampak baik untuk semua pihak dari aspek duniawi serta rohani,” ujarnya.
Sementara itu, Dewan/Dosen Pembina Mapala UMMAT Muslimin, M. Pd, berharap kehadiran Mapala UMMAT dengan KBS membawa energi positif dan menginspirasi masyarakat Dusun Lenggam Sari, khususnya para pemuda dan pelajar sebagai generasi penerus desa dan dusun.
“Oleh karena itu, kami sangat berterima kasih kepada seluruh pihak yang sudah mendukung kegiatan ini yakni, masyarakat dan tokoh setempat, pemerintah, kampus, Lazismu, dinas-dinas terkait, para alumni senior Mapala UMM, dan pihak lain yang terlibat,” tandasnya.
Selanjutnya, pria yang kini menjabat Ketua PWPM NTB dan Ketua MDMC NTB ini menuturkan, semoga Mapala UMMAT terus kompak, terus membangun silaturahim dengan warga binaan, dan kedepan lebih banyak lagi memproduksi kegiatan yang bermanfaat bagi banyak orang.
“Tentu kegiatan ini terdapat kekurangan, karena itu kami mohon dimaklumi dan teruslah berkarya, mengabdi juga jangan pernah lelah menyebarkan energi positif untuk masyarakat. Jayalah Mapala UMMAT,” pungkasnya.
Diketahui, pembukaan kegiatan ini dihadiri Kabag Kemahasiswaan UMMAT Drs. Amil, MM, Kades, Sekdes, Kadus, Ketua Pemuda, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan puluhan masyarakat setempat. (Humas UMMAT)